CAKRA.OR.ID – Tim Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (Ditjen PB) Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (KKP RI) telah menyelesaikan survei terhadap usaha perikanan budidaya Bandar Laut Dunia Grup milik Haji Lilur di Kepulauan Kangean. Survei yang berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 30 Mei hingga 2 Juni 2025, mencakup empat jenis budidaya: lobster, rumput laut, teripang, dan kerapu – seluruhnya telah beroperasi di bawah naungan Bandar Laut Dunia Grup.
Tim Ditjen PB KKP RI secara khusus meninjau proses budidaya lobster dan fasilitas keramba milik Bandar Laut Dunia Grup. ,Survei ini juga melibatkan kerjasama dengan empat tim lainnya: Tim BALAD Grup, Tim GLORA Grup, Mitra Jakarta, dan Mitra Vietnam. Seluruh tim berkolaborasi dan bermalam di mess karyawan Bandar Laut Dunia Grup, yang dikenal sebagai Rumah Bongkar Pasang (RBP).
Hasil survei detail akan diumumkan setelah proses analisa data selesai. KKP RI berkomitmen untuk mendukung perkembangan usaha perikanan budidaya yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan di Indonesia.
HALIMA
